Maskot dan Filosofi “Semut Merah” EPIC 2024
Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari Banjarmasin Bapak Dr. H. Hamdan, M.Pd menyampaikan bahwa kita harus belajar dari semut (surat An Naml) yang hewan kecil tetapi memiliki ayat panjang di dalam Al Qur’an dibandingkan dengan gajah (surat Al Fil). Semut memiliki makna semangat gotong royong, kepedulian dan kekompakan sehingga dengan semut harapan Bapak Dr. H. Hamdan, M.Pd bisa menjadi insporasi bagi HMJ Tadris Fisika dan Prodi Tadris Fisika UIN Antasari Banjarmasin.
Nawir selaku Ketua HMJ Tadris Fisika UIN Antasari menyampaikan bahwa semut ini sebagai logo dan maskot kebanggan EPIC 2024. Sebagai semangat kami untuk bisa melanjutkan tradisi yang sudah dilaksanakan oleh kakak tingkat kami. Ahyar selaku Ketua Pelaksana juga mengungkapkan segenap panitia akan berusaha memaksimalkan kegiatan EPIC 2024.
Maskot semut merah ini tidak hanya menjadi simbol yang menarik, tetapi juga mengandung pesan yang mendalam tentang kehidupan. Dengan menerapkan filosofi “Langkah Kecil, Perubahan Besar”, kita dapat menginspirasi diri sendiri dan orang lain untuk mencapai potensi maksimal dan menciptakan masa depan yang lebih baik. Ikat Kepala Sasirangan: Sebuah sentuhan budaya lokal yang menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan tidak hanya universal, tetapi juga memiliki akar yang kuat dalam budaya dan tradisi. Semut Merah: Simbol kerja keras, keuletan, dan semangat pantang menyerah. Semut merah dikenal sebagai serangga sosial yang sangat produktif dan selalu bekerja sama dalam kelompok. Jas Laboratorium: Mewakili semangat keingintahuan dan kecintaan terhadap ilmu pengetahuan. Semut ini adalah seorang ilmuwan kecil yang selalu ingin belajar dan menemukan hal-hal baru. Kaca Pembesar: Simbol fokus, ketelitian, dan kemampuan untuk melihat detail-detail kecil yang seringkali terlewatkan. Obor: Menunjukkan semangat untuk menerangi jalan, memberikan pengetahuan, dan menjadi pembawa perubahan.
